Aplikasi

Pada saat ini pengeringan dengan cara tradisional atau dengan memanfaatkan energi sinar matahari banyak dilakukan masyarakat pedesaan,begitu pun dengan industri menengah ke bawah atau industri rumah tangga pengolah ikan kering. Kelemahan dari penjemuran matahari adalah bila malam hari atau cuaca tidak mendukung, seperti mendung atau turun hujan maka proses penjemuran ikan tidak dapat berlangsung. Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi saat ini kendala tersebut dapat di atasi. Berdasarkan hal tersebut penulis merancang suatu alat pengering ikan berbasis mikrokontroler AT89S52. Untuk merancang dan membuat alat pengering ikan yang digunakan sebagai pengontrol kerja alat adalah mikrokontroler AT89S52 dan dibantu oleh sensor SHT11 sebagai pendeteksi suhu serta kelembaban dalam ruang pengering ikan agar tidak melebihi settingan yang telah ditentukan, alat pengering ikan bekerja dimulai dengan aktifnya pemanas (Heater) untuk menaikan suhu ruang pengering. Sensor SHT11 menjaga kestabilan suhu dalam ruang pengering dengan rentangan suhu ?70°C. jika kelembaban didalam ruang pengering sudah mencapai 25%RH maka Buzzer akan hidup menandakan bahwa proses pengeringan telah selesai dilakukan