Aplikasi

Pembuatan alat ini didasari oleh kebiasaan masyarakat yang masih menggunakan pengeringan secara tradisional yaitu menggunakan cahaya matahari sebagai sumber panas. Pengeringan dengan cara tradisional ini menimbulkan permasalahan seperti panas yang fluktuatif,kebersihan yang tidak terjaga,dan memerlukan tempat yang cukup luas. Pengeringan dengan cara tradisional ini juga memerlukan waktu lebih dari 2 minggu dengan asumsi matahari bersinar dengan baik agar kandungan kadar air pada biji kopi berkurang dari 65% hingga mencapai 25 – 27%. Suhu panas yang dihasilkan cahaya matahari pada pengeringan ini juga tidak menentu.

Berdasarkan masalah-masalah di atas, maka diperlukan sebuah alat yang dapat mengontrol suhu panas pengeringan biji kopi secara otomatis. Untuk permasalahan ini penulis membuat sebuah alat yang dapat mengontrol suhu pengeringan pada biji kopi dengan menerapkan metoda Fuzzy Logic Control ( Kontrol Logika Fuzzy ), dengan pengaturan Pulse Width Modules ( PWM )  putaran motor Exhaust Fan ( Kipas Angin ), dan on dan off relay heater menggunakan mikrokontroler Arduino Uno agar didapatkan rentang suhu normal yang terbaca oleh sensor LM35 didalam tabung pengeringan.

Pada pengujian ini penggunaan metoda logika fuzzy yang diterapkan pada alat pengeringan biji kopi dapat mempertahankan kondisi suhu normal ( ? 58⁰C - ? 61⁰C ) dengan putaran PWM motor Exhaust Fan sesuai dengan pemasalahan penurunan dan kenaikan suhu pada tabung pengeringan biji kopi, juga biji kopi terhindar dari bakteri,efektifitas tempat dan waktu pengeringan.