Aplikasi

Mesin penetas telur otomatis dapat menetaskan telur dalam jumlah banyak sesuai dengan waktu yang diinginkan. Kapasitas telur yang dapat dimuat pada mesin tetas tergantung dari besarnya dimensi ruang pada mesin tetas. Proses pemutaran telur selama periode pengeraman dapat dilakukan secara otomatis menggunakan motor servo yang telah diprogram menggunakan arduino uno R3. Arduino uno merupakan suatu papan mikrokontroller berbasis Atmega 328 yang memiliki serial port sehingga pemograman dapat dilakukan dengan mudah. Pengontrolan teperatur mesin tetas juga dapat dilakukan dengan arduino uno R3. Untuk pengontrolan temperatur, diperlukan sebuah sensor suhu untuk mendeteksi perubahan temperatur yang terjadi pada mesin tetas.

Sensor yang digunakan pada alat ini adalah thermistor NTC dimana sensor ini memiliki respons yang cepat terhadap perubahan temperatur. Penyerah digunakan pada rangkaian power suplai untuk mencatu daya ke arduino, sensor dan LCD display. Sumber panas pada alat ini adalah lampu pijar 40 watt dimana panas yang dihasilkan cocok untuk penetasan telur yaitu antara 38⁰C – 40⁰C.